Mogivato, pendatang barukah di dunia fashion? Dibilang baru sih engga juga tapi kalau disebut lama juga mungkin harus mengejar para seniornya. Brand-brand semisal tadi yang dipakai sekelas para seleb sih mereka sudah menancapkan kuku-kuku tajamnya semenjak ratusan tahun silam. Namun, merk Mogivato ini terdengar tidak asing penyebutannya bila disandingkan para pendahulunya. Seperti berasal dari Perancis atau mungkin New York.
Dari keempat orang pendiri ini, Vani dan Topo meneruskan kuliah hingga selesai sedangkan Morbis asal Banyuwangi dan Giyarto atau akrab dipanggil O'ok urung kuliah dan memilih meneruskan usaha sablon. Sekarang mereka telah berkeluarga dan kembali ke daerah asal masing-masing. Tinggallah O'ok sendiri, mengembangkan usaha ini di Wonosari hingga detik ini, menjadi sebuah konveksi dengan varian produksi beragam.
"Saya masih menggunakan nama Mogivato sebagai nama usaha sekaligus merk karena walau bagaimanapun ide ini berasal dari empat orang dan juga untuk mengenang mereka," ungkap O'ok mengingat masa lalu.
Menurut pakar dunia enterpreneur, sebuah usaha akan melalui masa kritis dan pertumbuhan dalam usia lima tahun. Setelah itu bila masih bertahan maka dapat disebut sukses berkembang. Mogivato ternyata telah melalui ini dan memang terbukti sekarang telah memiliki beberapa karyawan dengan bidangnya masing-masing. Tidak sempat membuat ready stock karena terus melayani pesanan.
"Setelah berpindah-pindah ngontrak, Insya Allah tempat yang sekarang ini milik sendiri. Karyawan kami sekarang sembilan orang. Ada yang bagian jahit, nyablon dan pasang asesoris. Kalau ndisain mas O'ok sendiri," jelas Lisna, istri O'ok ketika disambangi di tempat kerjanya, Jl. Baron Km. 01, Tegalsari RT/RW 07/08 Siraman Wonosari.
Saat ini permintaan rutin yang sedang digarap berupa tas fashion, topi, kaos, hem, jaket, dan masker. Varian lainnya tergantung dari order pembeli. Mogivato ternyata juga menjadi rekanan pengadaan barang seperti seragam dan semua atribut sekolah. Selama ini sudah terjalin dengan SMK 1, SMK 2, SMK 3, SMA 1, SMAN 8 Berau Kaltim, beberapa TK PAUD dan sekolah lainnya secara insidentil.
Bagaimana, mau pesan bikin kaos? Buruan deh biar antrinya engga kelamaan.
Tonton Juga

0 Komentar